Belu,obornusa.com-Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP/Klinik) merupakan kegiatan penilaian FKTP/Klinik untuk menilai kesiapan klinik dalam melaksanakan tugas pelayanan kesehatan. Akreditasi terhadap Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) ini wajib bagi FKTP untuk bekerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Oleh karena itu, untuk mendorong upaya peningkatan mutu dan kinerja pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama, FKTP TNI AD Atambua menjalani survey akreditasi oleh tim Surveior Lembaga Akreditasi LIPA Mitra Nusa.
Akreditasi oleh tim dari Lembaga Akreditasi LIPA Mitra Nusa ini dilaksanakan selama dua hari, secara daring pada tanggal 7 Agustus 2023 dan secara luring pada tanggal 9 Agustus 2023 yang berlangsung di FKTP TNI AD Atambua.
Dalam pelaksanaan survey tersebut, Tim surveyor dari Lembaga Lipa Mitra Nusa Apris L. Isu, SKM, M.Kes dan dr. Marlion Anthonius Elim, MH,Sp.FM., disambut oleh Kepala FKTP TNI AD Atambua, Lettu CKM dr. Muhammad Afif Shofwan Fa’iq, Rabu (22/9/2023).
Survey akreditasi secara Luring itu dihadiri langsung oleh Dandenkesyah 09.04.01/Kupang Letkol Ckm dr. Boy Ramurthi, M.A.R.S., Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belu drg. Ansilla Eka Mutty, Kepala RS Tk IV Atambua serta anggota FKTP TNI AD Atambua.
Dandenkesyah 09.04.01/Kupang Letkol Ckm dr. Boy Ramurthi, M.A.R.S., dalam sambutannya menyampaikan ucapan syukur atas pelaksanaan survey akreditasi FKTP TNI AD Atambua oleh tim dari Lembaga Akreditasi LIPA Mitra Nusa.
“FKTP TNI AD Atambua merupakan Klinik pertama di NTT yang melaksanakan survey akreditasi setelah pandemi covid dan ini merupakan suatu hal yang sangat luar biasa sekali” Ucap Letkol Ckm dr. Boy Ramurthi.
Menurutnya, akreditasi bagi jajaran kesehatan TNI AD juga merupakan bagian dari suatu prestasi yang diraih, ketika bisa melaksanakan akreditasi dengan baik, maka akan menghasil sesuatu yang baik sehingga dengan adanya akreditasi ini FKTP TNI AD Atambua bisa memberikan berkontribusi kepada seluruh masyarakat dengan pelayanan yang profesional.
“Harapan kita semua, dengan adanya pelaksanaan kegiatan survey akreditasi ini, kedepannya FKTP TNI AD Atambua dapat memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat maupun juga anggota TNI sendiri” Tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belu drg. Ansilla Eka Mutty mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Belu merasa sangat bangga atas segala kesiapan FKTP TNI AD Atambua dalam melaksanakan kegiatan akreditasi ini.
“Seperti kita ketahui bersama bahwa FKTP TNI AD Atambua merupakan klinik pertama di NTT yang melaksanakan survey akreditasi, oleh karena itu kami berharap bahwa ke depan hal ini akan di ikuti oleh klinik-klinik yang lain sehingga kualitas pelayanan terhadap masyarakat semakin baik” Ujarnya.
Ia menegaskan, Pemda Belu sangat mendukung terhadap pelayanan kesehatan kepada masyarakat, karena kesehatan merupakan salah satu prioritas utama Pemda Belu dalam menyehatkan masyarakat dengan memudahkan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, hal ini sejalan dengan visi dari Bupati Belu adalah mewujudkan masyarakat Belu yang sehat, berkarakter dan kompetitif.
“Kami dari Dinkes mendukung penuh pelaksanaan kegiatan akreditasi ini, dengan harapan dapat memberikan hasil yang terbaik, pelayanan yang baik kepada pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan” Imbuhnya.
Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh Kepala FKTP TNI AD Atambua, Lettu CKM dr. Muhammad Afif Shofwan Fa’iq, atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepada FKTP TNI AD Atambua sehingga dapat melaksanakan kegiatan akreditasi dari tim Surveior Lembaga Akreditasi LIPA Mitra Nusa.
“Terimakasih banyak kepada tim yang berkenan mensurvey FKTP TNI AD Atambua, semoga pelayanan kami dapat membawa kesan yang positif kepada tim, terimakasih juga kepada Dandenkesyah yang telah membimbing kami selama ini sehingga fktp ini dapat menjalani kegiatan survey akreditasi yang dilakukan saat ini” Ucap dr. Muhammad Afif.
Lebih lanjut, dr. Muhammad Afif juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Belu dalam hal ini Dinkes Belu yang terus mendukung FKTP TNI AD Atambua dalam memajukan kesehatan di Kabupaten Belu, baik itu kesehatan prajurit TNI AD maupun masyarakat pada umumnya.
“Ini semua berkat kepercayaan dari masyarakat terhadap kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan, sehingga dengan dilaksanakan survey akreditasi ini, kami akan semakin terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan Prajurit TNI AD di perbatasan RI-RDTL ini” Pungkas dr. Afif. (*)
